Setiap tanggal 28 Oktober bangsa Indonesia selalu memperingati Hari Sumpah Pemuda yang mengingatkan bangsa Indonesia terhadap sejarah perjuangan seluruh elemen Pemuda Indonesia yang telah menebar semangat menjaga jiwa patriotisme dan berhasil menyatukan visi kebangsaan, yang melahirkan sebuah komitmen kebangsaan. Komitmen yang dikenal dengan Sumpah Pemuda yakni: bertumpah darah satu tanah air Indonesia, berbangsa satu bangsa Indonesia, dan menjunjung Bahasa persatuan Bahasa Indonesia.
Dalam rangka mengapresiasi serta memberikan ruang bagi pemuda milenial di Kabupaten Pemalang diadakah Kemah Bhakti Pemuda dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda yang diikuti oleh Pelajar SMA/SMA/MA se Kabupaten Pemalang pada tanggal 2-3 Npvember 2019. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan semangat pemuda dalam mengimplementasikan Undang-Undang Kepemudaan dan nilai-nilai Pemuda; menumbuh kembangkan pribadi pemuda yang berkarakter, berkapasitas, dan inovatif; serta memacu pemuda sebagai pemersatu bangsa dan menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Dalam kegiatan ini kontingen dari SMA Negeri 1 Belik turut berpartisipasi bersama diantara dua kontigen lain sebagai peserta Kemah Bhakti Pemuda. Berbagai kompetisi diadakan untuk menggali potensi pemuda di kabupaten Pemalang dalam kegiatan tersebut diantaranya: lomba yel-yel, lomba orasi kepemudaan, lomba pentas seni, dan lomba ketangkasan dalam games.
Kemeriahan kegiatan Kemah Bhakti Pemuda sudah terlihat semenjak datangnya para kontingen hingga berakhirnya semua kegiatan di hari minggu tanggal 3 November 2019. Hal tersebut karena antusias dari semua kontingen dalam mengikuti kegiatan dan berlomba untuk menampilkan yang terbaik dari setiap kegiatan yang diadakan oleh panitia. Semarak malam minggu begitu terasa di aula Disparpora Kabupaten Pemalang dengan penampilan pentas seni dari dua puluh kontingen dengan berbagai bidang seni diantaranya: seni tari, seni peran, musik dan juga menyanyi maupun sendratasik yang telah dipersiapkan untuk mencuri perhatian semua juri maupun penonton yang memadati ruang terbuka di aula tersebut.
Kegiatan Kemah Bhakti Pemuda berakhir sekitar pukul 13.00 WIB dengan dilaksanakan upacara penutupan beserta pengumuman hasil lomba. Pembacaan hasil lomba menjadi hal yang sangat mendebarkan bagi seluruh kontingen peserta Kemah Bhakti Pemuda, namun juga menimbulkan kesan yang membahagiakan bagi kontingen yang berhasil membawa piala kejuaraan di tiap cabang lomba. Hal ini dirasakan pula oleh kontingen dari SMA Negeri 1 Belik yang berhasil membawa dua piala kejuaraan di ajang tersebut. Kejuaraan yang berhasil menambah koleksi piala bagi SMA Negeri 1 Belik adalah: juara 1 untuk kategori Orasi Putri yang diwakili oleh ananda Ning Imas Ati Zuhrotul Afifah sebagai peserta lomba di cabang tersebut, serta juara 2 lomba pentas seni yang diikuti oleh seluruh peserta Kemah Bhakti Pemuda yang berjumlah sepuluh siswa dengan penampilan Tari Jurit Prawiro. Keberhasilan ini menambah rasa percaya diri seluruh peserta dan rasa syukur atas hasil yang didapat. Semua hasil itu tak lepas dari kegigihan dan keseriusan semua peserta untuk berlatih meski hanya dalam kurun waktu yang singkat yakni empat kali latihan dengan bimbingan dari pembina pramuka dan guru seni tari.
(Asfis_red)
Informasi SPMB 
